Tips Agar Tidak Mudah Sakit Selama Masa Kehamilan

Ada begitu banyak hal yang harus diperhatikan selama masa kehamilan. Kesehatan harus benar-benar dijaga. Bukan hanya untuk sang ibu saja, semua itu juga demi calon bayi agar dapat tumbuh sehat dan lahir dengan sempurna. Menjaga kesehatan pun tak selalu mudah. Ada banyak tantangan yang harus dihadapi. Mengonsumsi susu ibu hamil memang bisa membantu. Namun selain itu, Anda juga perlu menerapkan tips berikut ini.

 

Jaga Makanan

Makanan bergizi lengkap harus menjadi menu sehari-hari. Mungkin tak mudah untuk mendapatkan semua nutrisi hanya dari makanan pokok saja. Untungnya, Anda bisa melengkapi kebutuhan tersebut melalui susu ibu hamil. Selain melengkapi kebutuhan nutrisi harian, Anda juga perlu menghindari makanan-makanan yang menjadi pantangan. Beberapa diantaranya adalah makanan berlemak, tinggi gula, minuman berkafein hingga junk food.

 

Mengonsumsi Vitamin

Vitamin sangat penting untuk membantu menjaga kesehatan ibu hamil. Beberapa vitamin yang penting untuk ibu hamil diantaranya adalah vitamin A dan vitamin B. Vitamin C juga baik untuk menjaga daya tahan ibu selama masa kehamilan. Biasanya, beberapa vitamin penting selama kehamilan ini juga bisa dijumpai pada susu ibu hamil seperti susu Prenagen.

 

Olahraga

Meski ibu hamil tidak boleh melakukan gerakan-gerakan yang membahayakan kandungan, bukan berarti mereka tidak membutuhkan olahraga. Anda tetap butuh olahraga untuk menjaga kondisi kesehatan. Tapi perlu dicatat. Lakukan olahraga yang ringan saja. Anda bisa mengambil senam ibu hamil untuk itu. Jalan santai juga aman untuk ibu hamil. Untuk membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, ada kalanya ibu hamil perlu mendapatkan pijat. Pijat sendiri juga bagus untuk memperlancar aliran darah.

 

Selama masa kehamilan, Anda bisa menerapkan beberapa tips di atas. Bersantai juga tidak kalah penting. Dengan bersantai, Anda bisa lebih relaks dan terhindar dari stres. Menghabiskan waktu bersama dengan keluarga juga tak kalah penting. Meski tak ada korelasi langsung dengan daya tahan tubuh, perasaan dekat dengan keluarga akan menguatkan mental Anda. Dampaknya, Anda terhindar dari stres dan merasa lebih bahagia. Inilah yang kemudian membuat tubuh menjadi lebih kuat. Selain itu, jangan lupa juga untuk mengonsumsi susu ibu hamil. Karena dengannya, kebutuhan nutrisi harian akan lebih mudah terpenuhi. Untuk yang satu ini, Anda bisa memilih susu Prenagen.

Manfaat Air Kelapa Untuk Ibu Hamil

Air kelapa dikenal sebagai salah satu sumber elektrolit alami terbaik. Di Indonesia sendiri, tidak sulit menemukan air kelapa. Bahkan tak sedikit penjual air kelapa muda yang menjajakan barang dagangannya di pinggir-pinggir jalan. Tapi apakah minuman yang satu ini aman untuk ibu hamil? Bisa dibilang, air kelapa adalah salah satu minuman yang baik untuk ibu hamil dan janin. Selain susu ibu hamil, mengonsumsi air kelapa juga direkomendasikan. Namun apa saja manfaat air kelapa untuk ibu hamil? Berikut beberapa manfaatnya.

 

Mengandung Diuretik

Ibu hamil umumnya memang sering keluar masuk kamar mandi. Intensitas buang air kecil ini bahkan terbilang tinggi saat memasuki masa kehamilan. Ini pertanda normal. Tapi jika ibu hamil sulit buang air kecil, bisa jadi ada gangguan kesehatan atau kurang minum air putih. Air kelapa bisa membantu mengatasi ini. Di dalam air kelapa, terkandung diuretik yang membantu memperlancar buang air kecil. Buang air kecil secara rutin juga baik untuk mengeluarkan racun yang ada di dalam tubuh.

 

Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Selain susu ibu hamil, air kelapa ternyata juga memiliki khasiat yang tak kalah ampuh. Minuman yang satu ini mengandung sejenis asam yang baik untuk melawan berbagai penyakit yang disebut dengan asam laurat. Selain itu, asam laurat ini juga memiliki sifat anti jamur, anti virus dan anti bakteri.

 

Membantu Meningkatkan HDL

Kolesterol saat masa kehamilan bisa sangat berbahaya bagi ibu dan janin yang sedang dikandung. Karenanya, ibu hamil harus bisa menjaga makanannya dan menjauhi makanan berlemak. Berbeda dengan santan, air kelapa tidak mengandung kolesterol. Bahkan menurut penelitian, air kelapa dapat membantu meningkatkan HDL atau kolesterol baik yang ada di dalam tubuh.

 

Minum air kelapa ternyata bisa memberi efek kesehatan yang tak bisa diremehkan. Namun untuk memenuhi kebutuhan nutrisi, ibu hamil tetap perlu mengonsumsi makanan sehat dan melengkapinya dengan susu ibu hamil. Ada banyak susu hamil yang bisa dipilih. Namun jika kualitas yang Anda cari, susu Prenagen adalah salah satu jawabannya.

Alasan Kenapa Penyakit Asam Lambung Sering Dirasakan Oleh Ibu Hamil

Gejala penyakit asam lambung (GERD) kerap dialami oleh sebagian besar ibu hamil. Salah satu gejala paling umum dari GERD ini adalah rasa nyeri pada bagian ulu hati. Tak jarang gejalanya semakin parah seiring dengan bertambahnya usia kehamilan. Mengonsumsi makanan sehat dan susu ibu hamil memang membantu meningkatkan daya tahan tubuh ibu hamil. Namun saat gangguan kesehatan ini muncul, butuh lebih dari sekedar menjaga gaya hidup saja untuk mengatasinya. Tapi kenapa penyakit ini sering dialami oleh ibu hamil?

 

Penyebab Penyakit Asam Lambung Saat Masa Kehamilan

Ada kaitan erat antara seringnya ibu hamil mengalami asam lambung dan janin yang dikandungnya. Bahkan gangguan kesehatan ini semakin tinggi seiring dengan semakin besarnya janin. Saat janin dan rahim membesar, hal ini menyebabkan makanan dan asam lambung tertekan hingga naik ke kerongkongan.

 

Normalnya, makanan yang masuk akan turun ke lambung melalui kerongkongan atau esofagus. Di sini katup LES berperan penting dalam mencegah asam lambung naik dengan membuka dan memasukkan makanan ke dalam lambung. Namun pada kasus GERD, respons katub LES ini tidak seketat biasanya. Inilah yang menyebabkan asam lambung lebih mudah naik. Bahkan saat Anda mengonsumsi makanan cair seperti susu ibu hamil sekalipun, hal ini bisa terjadi.

 

Cara Menangani GERD

Jika Anda mengalami gangguan kesehatan yang satu ini, tidak perlu khawatir. Ini masih termasuk normal dialami oleh ibu hamil. Hanya saja, penanganan tetap dibutuhkan. Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menangani GERD ini. Beberapa diantaranya adalah dengan menghindari rokok, jangan ngemil di malam hari dan makan makanan dalam porsi kecil.

 

Menghindari makanan yang dapat memperparah GERD juga diperlukan. Misalnya saja seperti makanan pedas dan makanan yang memiliki rasa asam. Mint, cokelat dan kopi juga harus dihindari. Saat gejala GERD muncul, Anda bisa mengonsumsi yoghurt atau segelas susu. Susu ibu hamil juga bisa dijadikan pilihan.

 

Menjaga kesehatan selama masa kehamilan sangatlah penting. Mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat sangat disarankan. Jangan lupa juga untuk selalu melengkapi kebutuhan nutrisi harian dengan mengonsumsi susu ibu hamil seperti susu Prenagen.

Makanan yang Baik Untuk Menjaga Daya Tahan Tubuh Selama Masa Kehamilan

Selama masa kehamilan, ibu hamil dituntut untuk menjaga kondisi kesehatannya baik melalui penerapan gaya hidup sehat ataupun dengan mengonsumsi makanan tambahan seperti susu ibu hamil. Namun untuk menjaga daya tahan tubuh selama kehamilan, mengonsumsi makanan yang mampu meningkatkan sistem imun juga sangat penting. Setidaknya ada beberapa makanan yang dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh pada ibu hamil. Berikut ini beberapa diantaranya.

 

Bawang Putih

Susu ibu hamil memang mampu membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh ibu hamil. Namun selain susu hamil, bawang putih juga bisa membantu meningkatkannya. Bumbu dapur yang satu ini dapat meregulasi hormon, memperlancar aliran darah, menurunkan tekanan darah dan masih banyak lagi. Kandungan allicin yang ada pada bawang putih juga baik untuk menjaga daya tahan tubuh selama masa kehamilan.

 

Telur

Terjangkau dan kaya akan nutrisi. Telur tampaknya memiliki segalanya. Makanan yang satu ini juga sangat baik untuk sistem imun tubuh. Kandungan nutrisi di dalamnya juga kaya. Misalnya saja seperti vitamin D dan vitamin B kompleks. Kedua vitamin tersebut mampu membantu membasmi penyebab penyakit serta memperlancar aliran darah. Meski demikian, perhatikan juga porsinya. Terlalu banyak mengonsumsi telur juga dapat meningkatkan kolesterol dalam tubuh.

 

Daging

Selama masa kehamilan, sangat penting bagi ibu hamil untuk menjaga asupan makanannya. Zink yang berperan penting dalam produksi sel darah putih pun dibutuhkan. Seperti yang diketahui, sel darah putih mampu menjaga tubuh alam melawan penyakit. Kandungan ini bisa dijumpai pada daging. Namun untuk melengkapi kebutuhan nutrisi setiap hari, sebaiknya ibu hamil juga menambahkan susu ibu hamil dalam menu hariannya.

 

Makanan lain yang juga mampu meningkatkan daya tahan tubuh adalah yoghurt, oat, jamur, ubi jalar, kelapa, alpukat, beri, lemon, kubis, sayuran hijau dan jahe. Ibu hamil bisa mengombinasikan makanan-makanan tersebut agar tidak bosan. Makan makanan yang beragam juga bagus untuk memperoleh nutrisi yang lebih lengkap. Untuk membantu melengkapi kebutuhan nutrisi harian, ibu hamil juga bisa mengonsumsi susu hamil seperti susu Prenagen.

 

Cara Mengatasi Obesitas pada Anak

Susu formula kerap disalahkan atas kasus obesitas pada anak. Padahal, ada banyak hal yang bisa menyebabkan masalah ini. Misalnya saja seperti pola makan yang buruk, terlalu sering ngemil, kurang aktivitas fisik dan masih banyak lagi. Selama diberikan dalam porsi yang tepat, susu formula terbaik sebenarnya bisa membantu mengoptimalkan pertumbuhan si kecil. Tentu saja, semua itu harus dilakukan secara seimbang. Pada anak yang mengalami obesitas, sebenarnya ada cara untuk mengatasinya. Orang tua bisa melakukan beberapa hal berikut untuk mengembalikan berat badan si kecil ke titik idealnya.

 

Dorong Pola Makan yang Sehat

Pola makan memegang peranan penting dalam mengatasi masalah obesitas pada anak. Hal ini bisa dilakukan mulai dari orang tua dengan memberi contoh yang baik kepada si kecil. Ubah menu makanan setiap hari dengan makanan yang lebih sehat. Perbanyak menu sayuran dan buah-buahan, kurangi lemak dan gula. Selain itu, batasi si kecil dari makanan-makanan yang tidak sehat. Untuk membantu menekan keinginannya untuk jajan, orang tua bisa memberikan susu formula terbaik.

 

Jangan Dukung Kebiasaan Ngemilnya

Sebenarnya jauh lebih baik jika tidak membiasakan si kecil ngemil. Namun jika si kecil sudah terlanjur suka ngemil, batasi hal tersebut agar tidak menjadi kebiasaan. Ini bisa dilakukan dengan membatasi camilan di rumah. Sebagai pengganti, sediakan buah-buahan segar.

 

Ajak Si Kecil Untuk Melakukan Aktivitas Fisik

Salah satu kontributor obesitas terbesar bukanlah susu formula terbaik. Sama halnya dengan orang dewasa, kurangnya aktivitas fisik menjadi salah satu penyebab masalah berat badan. Ajaklah si kecil agar mau bergerak melalui berbagai permainan. Bergerak juga tak hanya bisa membantu mengatasi obesitas. Aktivitas ini juga baik untuk perkembangan motorik anak.

 

Obesitas memang bisa memicu berbagai masalah serius. Akan tetapi, bukan berarti tak ada cara untuk mengatasinya. Para orang tua harus optimis akan hal tersebut. Dengan cara-cara di atas, berat badan si kecil bisa dikembalikan ke titik idealnya. Namun berbeda dengan diet pada orang dewasa, diet pada anak-anak harus berupa perubahan gaya hidup menjadi lebih sehat. Pemberian susu formula terbaik seperti susu Morinaga pun dibutuhkan untuk membantu memenuhi kebutuhan nutrisinya.

Kenali Tanda-Tanda Anda Akan Segera Melahirkan

Saat kehamilan sudah menginjak bulan ke-9, perut sang ibu akan semakin membesar. Segala persiapan yang dilakukan pun hampir selesai. Begitu pula dengan kondisi tubuh. Tubuh juga telah menyesuaikan diri untuk menyambut kehadiran sang buah hati. Selama masa-masa tersebut, ibu harus benar-benar menjaga kondisinya. Bukan hanya menjaga asupan nutrisinya dengan mengonsumsi susu ibu hamil saja. Ia harus lebih berhati-hati. Mengenali tanda-tanda kelahiran pun juga penting. Dengan mengetahui hal tersebut, sang ibu dan pasangan bisa mempersiapkan. Tapi apa saja tanda-tanda Anda akan segera melahirkan? Berikut ini beberapa diantaranya.

 

Nyeri di Punggung dan Sakit di Perut

Salah satu tanda Anda akan segera melahirkan adalah munculnya rasa nyeri di bagian punggung dan sakit perut atau kram. Rasa sakit ini mirip seperti saat mengalami menstruasi. Sepintas perasaan seperti ini memang terlihat cukup familiar. Namun jika nyeri punggung dan kram pada perut terjadi di bulan-bulan terakhir kehamilan, kemungkinan besar itu adalah pertanda Anda akan segera melahirkan.

 

Keluar Lendir Bercampur Darah dari Mrs. V

Selama masa kehamilan, serviks akan ditutupi oleh lendir kental. Akan tetapi jika persalinan semakin dekat, serviks akan membesar dan membuat lendir tersebut keluar melalui Mrs. V. Warna lendir yang keluar bisa bening, merah jambu atau bisa juga ada sedikit bercak darah di dalamnya. Hanya saja perlu diketahui, ini bukan tanda pasti bahwa Anda akan segera melahirkan. Karena pada saat melakukan hubungan badan pada masa kehamilan pun sebenarnya lendir ini bisa keluar. Namun jika keluarnya lendir bercampur darah tersebut terjadi di bulan kesembilan, sebaiknya Anda segera pergi ke rumah sakit untuk mempersiapkan kelahiran.

 

Air Ketuban Pecah

Ini adalah tanda melahirkan yang paling banyak diketahui oleh masyarakat. Pecahnya air ketuban ini terjadi setelah Anda mengalami kontraksi pada perut. Meski demikian, ada juga yang sebaliknya. Jika air ketuban sudah pecah, biasanya persalinan akan segera terjadi.

 

Agar bayi lahir sehat dan sempurna, sangat penting bagi Anda untuk menjaga gaya hidup selama masa kehamilan. Mengonsumsi susu ibu hamil juga tidak penting. Meski posisinya hanya sebagai makanan pelengkap, susu ibu hamil dapat mengisi kekurangan nutrisi yang tidak dapat dipenuhi dari asupan makanan sehari-hari. Untuk memperoleh nutrisi terbaik dan berimbang, Anda juga bisa memilih susu Prenagen.

Tips Mengontrol Asupan Kalori Demi Berat Badan Ideal

Berat badan ideal bukan hanya sebatas angka atau penampilan saja. Memiliki berat ideal juga bisa menjadi pertanda bahwa Anda memiliki tubuh yang sehat dan lebih tahan terhadap penyakit. Meski demikian, menjaga kesehatan tubuh tetaplah penting, bahkan untuk Anda yang memiliki berat badan ideal. Tapi bagaimana kalau Anda memiliki berat badan berlebih? Jika demikian, diet harus segera dilakukan. Kontrol asupan kalori dan lemak Anda. Anda bisa melakukannya dengan mengonsumsi produk diet seperti Slim & Fit. Namun khusus untuk mengontrol kalori, Anda juga bisa menerapkan tips berikut ini.

 

Kurangi Porsi Makan

Mengurangi porsi makan selalu menjadi salah satu tips penting dalam diet. Daripada makan dalam porsi penuh, kurangi setengahnya. Tapi bagaimana kalau masih lapar? Agar perut Anda terasa kenyang lebih lama, Anda bisa menambah menu yang kaya akan serat dan protein. Konsumsi juga camilan sehat rendah kalori dan Slim & Fit.

 

Ganti Makanan Berkalori Tinggi

Saat diet, jangan lupa untuk mengurangi makanan berkalori tinggi. Misalnya saja daripada makan kari ayam atau ayam goreng, akan lebih baik jika Anda menggantinya dengan ayam rebus yang kaya rempah ataupun ayam tumis sayur. Menu makanan seperti ini cenderung lebih rendah kalori dan baik untuk diet Anda.

 

Kurangi Minuman yang Mengandung Gula

Gula adalah salah satu sumber kalori. Jika Anda konsisten mengurangi kalori, maka Anda juga harus mengurangi makanan dan minuman yang banyak mengandung gua. Daripada minum teh manis atau minuman manis lainnya, lebih baik pilih air putih saja. Teh tawar, khususnya teh hijau juga bisa jadi pilihan untuk membantu diet Anda.

 

Selama menjalani diet, Anda harus konsisten mengurangi makanan tinggi kalori dan lemak. Tapi diet saja tidaklah cukup. Anda juga perlu membakar kalori dan lemak yang ada di dalam tubuh. Lakukan olahraga secara rutin. Untuk olahraga ringan, lakukan setiap hari. Sedangkan untuk olahraga yang cukup intens, Anda bisa melakukannya minimal seminggu sekali. Meski demikian, akan lebih baik jika dalam seminggu Anda melakukan olahraga sebanyak 4 kali dengan durasi minimal 30 menit. Selain itu, lengkapi juga makanan harian Anda dengan Slim & Fit.

Tips Mempersiapkan Kelahiran Si Kecil Bersama Susu Prenagen

Selama masa kehamilan, banyak hal yang harus dilakukan oleh ibu hamil. Selain menjaga asupan makanannya dan melengkapi nutrisi harian dengan susu ibu hamil, mereka juga harus menghindari pantangan-pantangan selama kehamilan. Saat usia kehamilan sudah masuk 9 bulan, ibu pun kembali disibukkan dengan persiapan kelahiran. Mengonsumsi susu Prenagen sebaiknya tetap dijaga. Anda pun tidak perlu panik jika sudah masuk ke masa ini. Selama Anda mempersiapkannya dengan baik, hal-hal buruk bisa ditekan. Risiko terburuk pun bisa dihindari. Namun untuk beberapa hal, beberapa persiapan berikut ini juga tak kalah penting.

 

Perlengkapan Bayi

Selama masa kehamilan, susu Prenagen dikonsumsi secara rutin. Saat kelahiran si kecil semakin dekat, ada tambahan persiapan yang harus dilakukan. Salah satunya adalah mempersiapkan perlengkapan bayi. Saat akan melahirkan, jangan lupa untuk membawanya. Meski nantinya bayi langsung mendapat penanganan medis dari dokter, beberapa perlengkapan bayi mungkin ada yang tidak disediakan. Inilah kenapa membawa perlengkapan bayi diperlukan.

 

Pakaian dan Peralatan Mandi

Jika kehamilan sudah menginjak usia 9 bulan, sebaiknya Anda mempersiapkan pakaian dan peralatan mandi dan memasukkannya ke dalam tas. Hal ini dilakukan agar saat tanda-tanda kelahiran muncul, Anda dan pasangan tidak perlu disibukkan dengan persiapan ini lagi. Jadi tinggal mengambil tas yang telah berisi pakaian dan peralatan mandi saja.

 

Memastikan Siapa yang Akan Mendampingi Persalinan

Selama masa kehamilan, susu ibu hamil adalah salah satu pendamping Anda. Namun saat saat melahirkan, Anda juga butuh orang-orang terdekat untuk mendampingi persalinan. Di sini Anda bisa memilih untuk ditemani suami atau orang tua.

 

Satu lagi hal yang juga tidak kalah penting untuk dipersiapkan adalah mental. Terkadang, emosi sang ibu bercampur saat masa melahirkan segera tiba. Ada rasa senang, khawatir dan takut. Semua emosi itu bercampur menjadi satu. Jika sudah seperti ini, Anda harus menenangkan diri. Peran pasangan dan orang-orang terdekat juga penting untuk membantu mempersiapkan mental. Bahkan pada dasarnya mereka pun perlu mempersiapkannya juga. Selama Anda menjaga kondisi kesehatan selama masa kehamilan, hal-hal buruk bisa dihindari. Inilah kenapa Anda perlu mengonsumsi susu hamil seperti susu Prenagen selama masa kehamilan.

Tips Mendapatkan Tubuh Langsing dan Seksi dengan Slim & Fit

Tubuh langsing dan seksi telah menjadi standar kecantikan wanita masa kini. Bentuk tubuh seperti ini juga mampu meningkatkan kepercayaan diri dalam berinteraksi. Hanya saja, tak semua wanita mendapat anugerah tubuh cantik seperti ini. Inilah yang mendorong sebagian wanita untuk diet dan melakukan berbagai upaya untuk mempercantik dirinya. Meski berisiko, tak sedikit yang bersedia menerapkan diet ketat. Porsi makanan pun banyak dikurangi. Tapi apakah cara ini aman? Slim & Fit sebenarnya bisa jadi salah satu solusi. Namun agar diet Anda lebih optimal, tips berikut sebaiknya juga Anda terapkan.

 

Menghindari Makanan Tidak Sehat

Mengurangi porsi makanan saja tidak akan banyak berarti jika Anda tidak menghindari makanan yang tidak sehat. Junk food, makanan instan, makanan dan minuman tinggi gula hingga makanan berlemak juga harus dihindari. Makanan dan minuman yang mengandung pemanis buatan atau zat kimia lain sebaiknya juga dihindari. Daripada makan makanan seperti ini, lebih baik makan makanan alami.

 

Perbanyak Serat dan Protein

Sayur dan buah adalah makanan yang sangat baik dikonsumsi saat diet. Kedua makanan tersebut mengandung serat, vitamin dan mineral yang baik untuk tubuh. Makanan tinggi protein juga baik untuk membantu Anda merasa kenyang lebih lama. Meski demikian, kurang bijak juga jika hanya makan makanan seperti ini. Karena bagaimanapun juga, tubuh Anda tetap membutuhkan kalori dan lemak dalam takaran yang wajar. Anda juga bisa mengonsumsi Slim & Fit untuk membantu diet Anda.

Jangan Malas Bergerak

Aktivitas fisik seperti olahraga juga dibutuhkan untuk membantu membakar kalori dan lemak dalam tubuh. Selain itu, olahraga juga baik untuk melatih otot dan membentuk postur tubuh. Jika tubuh seksi adalah yang Anda inginkan, olahraga harus dilakukan. Karena hanya dengan diet saja, bentuk tubuh seperti itu tidak akan bisa didapatkan.

 

Tubuh indah dan seksi hanya bisa diperoleh dengan usaha yang tepat dan dilakukan secara berkelanjutan. Diet tidak bisa hanya sesaat saja. Ini harus menjadi kebiasaan dan gaya hidup. Agar diet yang dijalankan lebih maksimal, jangan lupa juga mengonsumsi produk pelangsing seperti Slim & Fit.

Kenali Penyebab Penumpukan Lemak dalam Tubuh

Ada orang yang memiliki berat badan ideal, ada juga yang memiliki tubuh gemuk. Bagi mereka yang memiliki tubuh ideal, tentu tak ada masalah berat badan yang harus mereka hadapi. Namun bagi mereka yang memiliki tubuh gemuk, berusaha mendapatkan berat badan ideal adalah tantangan tersendiri. Diet memang menjadi salah satu cara terbaik untuk menurunkan berat badan. Tapi pernahkah Anda bertanya kenapa penumpukan lemak dalam tubuh bisa terjadi? Apa penyebabnya? Inilah beberapa penyebab penumpukan lemak dalam tubuh.

 

Metabolisme Buruk

Kualitas metabolisme menentukan bagaimana tubuh memproses makanan yang masuk. Melalui metabolisme ini jugalah makanan diproses. Pada mereka yang memiliki metabolisme tubuh yang baik, pembakaran lemak dapat dilakukan dengan cepat. Sebaliknya, metabolisme tubuh yang buruk tidak memiliki itu.

 

Usia

Ada perubahan hormon yang terjadi pada lansia yang membuat tubuhnya sulit membakar lemak. Akibatnya, lemak pun menumpuk dan tubuh menjadi lebih mudah gemuk. Jika sudah begini, diet memang harus lebih diperhatikan. Gaya hidup pun harus disesuaikan.

 

Jarang Berolahraga

Salah satu cara efektif untuk membakar lemak adalah dengan berolahraga. Olahraga juga baik untuk membentuk otot dan postur tubuh. Karena itu, mereka yang memiliki tubuh sehat dan ideal umumnya kerap berolahraga. Jadi jika hanya diet saja, hasil seperti ini hampir mustahil diperoleh.

 

Stres

Saat seseorang mengalami stres, produksi hormon kortisol akan meningkat. Hal ini menyebabkan pengendapan lemak khususnya pada area lengan, perut, pinggang dan paha. Stres sendiri memang sulit dihindari. Meski demikian, Anda masih bisa mengontrolnya agar tidak berkepanjangan.

 

Selain keempat hal di atas, faktor genetik dan gangguan pencernaan juga bisa menjadi penyebab penumpukan lemak dalam tubuh. Beberapa penyebab seperti faktor genetik mungkin tak terhindarkan. Akan tetapi, bukan berarti tak ada jawaban. Gaya hidup adalah kunci untuk mendapatkan berat badan ideal. Karena meski memiliki gen gemuk sekalipun, Anda bisa memperoleh berat badan ideal dengan menerapkan gaya hidup yang memang cocok untuk kondisi Anda tersebut. Diet sehat pun dibutuhkan. Namun untuk membantu menurunkan berat badan lebih cepat, Slim & Fit pun dibutuhkan.